Analisa Harian - Forex by Team Alpari Research & Analysis

EURUSD (Aug 29, 2016)

Hasil pidato Chairwoman yang mensinyalir akan dinaikkannya tingkat suku bunga The Fed membuat pelaku pasar terkejut sehingga mata uang USD yang pada awal pidato sempat melemah, mendadak menguat cukup signifikan. Hal ini jelas bukan dikarenakan melemahnya mata uang EUR namun jelas dikarenakan pengaruh mata uang USD.

Melihat pergerakan hari Jumat (26/8), kami melihat masih adanya kecenderungan harga untuk melanjutkan penurunan kembali. Namun apabila harga tidak menembus level 1.11688 dengan signifikan, menurut kami pasangan mata uang EURUSD akan cenderung bermain pada kisaran level 1.11688 – 1.12484.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Aug 30, 2016)

Pasangan mata uang EURUSD pada hari Senin (29/8) bergerak stagnan, cenderung turun, namun menjelang penutupan pasangan mata uang ini kembali naik. Hal ini dikarenakan mulai memudarnya isu akan kenaikan tingkat suku bunga The Fed belakangan ini. Yang mana sejak kenaikan tingkat suku bunga pada Desember silam, tampak bahwa The Fed masih menggunakan kebijakan uang longgar.

Melihat pergerakan harga hari Snein (29/8), pasangan mata uang EURUSD masih ada kecenderungan untuk melanjutkan penurunannya, namun cenderung terbatas. Apabila pasangan mata uang ini mampu turun menembus level 1.11620, maka akan ada potensi untuk melanjutkan penurunan menuju ke level 1.11412.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Aug 31, 2016)

Pernyataan beberapa anggota The Fed yang cenderung mendukung kenaikan tingkat suku bunga The Fed membuat pelaku pasar cenderung berhati-hati pula akan penguatan mata uang USD yang cenderung menguat untuk saat ini. Hal ini tentunya membuat pelaku pasar berbondong-bondong memborong mata uang USD yang menyebabkan penguatannya sementara.

Melihat penurunan harga kemarin (30/8), kami melihat masih adanya kecenderungan harga untuk turun walaupun sedikit agak melemah. Menurut kami, apabila pasangan mata uang EURUSD turun menembus level 1.11331, maka pasangan mata uang EURUSD akan cenderung menuju ke level terdekatnya di kisaran level 1.11028 – 1.11049.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 1, 2016)

Penguatan mata uang USD kembali membuat pasangan mata uang EURUSD kembali melemah. Hal ini jelas pernyataan anggota The Fed yang cenderung menyatakan bahwa di bulan September tingkat suku bunga The Fed akan dinaikkan kembali, sehingga pelaku pasar berbondong-bondong membeli mata uang USD.

Melihat pergerakan harga kemarin (31/8), kami cenderung melihat akan adanya penguatan pasangan mata uang EURUSD apabila pergerakan harga hari ini tidak menembus ke bawah level 1.11274. Jika demikian, maka pasangan mata uang EURUSD akan cenderung ditransaksikan di kisaran level 1.11274 – 1.11662.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 2, 2016)

Kenaikan drastis dialami pasangan-pasangan mata uang langsung USD yang mana hal ini disebabkan oleh kurang memuaskannya rilis data ISM Manufacturing PMI yang menunjukkan angka kontraksi di bidang manufaktur. Hal ini menyebabkan mata uang USD pun menjadi melemah.

Melihat pergerakan harga kemarin (1/9), kami melihat adanya kecenderungan pasangan mata uang EURUSD melanjutkan kenaikannya, namun di pagi hari ini kami melihat adanya kemungkinan untuk pasangan mata uang ini untuk koreksi turun, namun tidak melewati kisaran level 1.11715. apabila pasangan mata uang ini naik melewati level 1.12092 dengan signifikan, maka ada potensi pasangan mata uang ini melanjutkan kenaikannya menuju ke level 1.12470.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 5, 2016)

Rentetan hasil buruk dari rilis data ekonomi Amerika Serikat, membuat pelaku pasar berpikir bahwa rencana kenaikan tingkat suku bunga The Fed bakal dibatalkan. Hal ini tentunya membuat mata uang USD dapat kembali melanjutkan pelemahannya. Namun satu hal menjadi catatan bahwa pada hari Jumat (2/9), setelah kenaikan yang cukup signifikan dari pasangan mata uang EURUSD, pasangan ini justru ditutup kembali turun mendekati harga terendahnya.

Melihat perdagangan pada hari Jumat (2/9), kami berpikir bahwa pada hari ini bisa saja pasangan mata uang EURUSD melanjutkan penurunannya. Namun di sisi lain, kami melihat ada banyak batasan harga yang mampu menopang harga pasangan mata uang EURUSD yang mana apabila pasangan mata uang EURUSD tidak menembus level 1.11322, maka menurut kami, pasangan mata uang EURUSD mampu naik menuju ke level 1.1239 dan bahkan bila level ini ditembus, pasangan mata uang EURUSD berpotensi melanjutkan kenaikannya menuju ke level 1.12924.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 6, 2016)

Pasangan mata uang EURUSD sempat diperdagangkan pada teritori positif pada perdagangan pagi hari kemarin (5/9), namun akhirnya ditutup stagnan. Menurut kami, hal ini dikarenakan adanya beberapa sentimen negatif dari zona Uni Eropa seperti German Services PMI dan Final Services PMI yang cenderung turun. Namun keduanya bukan merupakan data ekonomi yang signifikan, sehingga penurunan tidak begitu drastis.

Melihat pergerakan harga kemarin (5/9), kami melihat pergerakan pasangan mata uang EURUSD memiliki kecenderungan stagnasi, namun pada pergerakan harga pagi hari ini, kami melihat akan ada kecenderungannya untuk naik yang mana apabila pasangan mata uang ini menembus level 1.11599 dengan signifikan. Dan bila itu terjadi, maka akan ada potensi pasangan mata uang EURUSD melanjutkan kenaikan ke level 1.11753 – 1.11948.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 7, 2016)

Pada perdagangan hari Selasa (6/9), pasangan mata uang EURUSD naik cukup signifikan, hal ini jelas dikarenakan buruknya hasil laporan ISM Non-Manufacturing PMI yang membuat pelaku pasar berekspektasi bahwa bakal dibatalkannya kenaikan tingkat suku bunga The Fed menyusul rentetan laporan data ekonomi Amerika Serikat yang buruk.

Melihat pergerakan harga pada perdagangan hari Selasa (6/9), kami melihat adanya potensi pelanjutan kenaikan harga pasangan mata uang EURUSD. Kenaikan ini akan cenderung terus berlanjut apabila harga berhasil menembus level 1.12677 dengan signifikan. Kenaikan ini berpotensi berlanjut menuju ke level 1.13347.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 8, 2016)

Pada perdagangan hari Rabu (7/9), pasangan mata uang EURUSD bergerak cenderung stagnan dan volatil. Hal ini dikarenakan minimnya sentimen dan pelaku pasar yang masih menunggu sentimen lanjutan agar dapat menentukan arah harga selanjutnya. Keraguan atas akan dinaikkan atau tidaknya tingkat suku bunga The Fed juga menjadi salah satu pertimbangan pelaku pasar saat ini.

Menurut kami, pada perdagangan pagi ini, pasangan mata uang EURUSD akan ada kecenderungan melanjutkan penurunannya menuju kisaran level 1.12102, dan apabila harga berhasil memantul dari level tersebut, menurut kami, harga sangat berpotensi untuk melanjutkan trend naik sebelumnya menuju ke kisaran level 1.12868.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 9, 2016)

Pasangan mata uang EURUSD pada perdagangan hari Kamis (8/9) sempat bergerak naik cukup signifikan, namun akhirnya turun kembali menyusul rilis data ekonomi Amerika Serikat yang mengejutkan setelah rentetan rilis data ekonomi yang buruk. Namun perlu diperhatikan bahwa pasangan mata uang ini sempat naik dikarenakan menyusul pernyataan Presiden ECB Mario Draghi yang cenderung hawkish.

Melihat pergerakan harga kemarin (8/9), tampak bahwa harga memantul pada level tahanan bawahnya dan akhirnya ditutup naik sedikit. Namun, diperlukan perhatian lebih karena setelah kenaikan yang kuat muncul penurunan yang cukup tajam pula. Menurut kami, apabila pasangan mata uang ini tidak mampu melewati level 1.13048 maka harga akan bergerak cenderung stagnan di kisaran level 1.12245 – 1.13048.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 12, 2016)

Pasangan mata uang EURUSD pada perdagangan hari Jumat (9/9) tampak bergerak turun dan ditutup mendekati harga pembukaannya. Penurunan ini jelas disebabkan oleh pidato Presiden The Fed dari Boston yang menyatakan bahwa tingkat suku bunga The Fed bakal dinaikkan secara berkala dalam waktu dekat ini sehingga pelaku pasar langsung berbondong-bondong berpindah ke mata uang USD.

Melihat pergerakan harga akhir pekan lalu, kami melihat adanya potensi pasangan mata uang USD untuk melanjutkan penurunannya. Penurunan ini tampak akan lebih terkonfirmasi apabila pasangan mata uang ini diperdagangkan di bawah level 1.12429. pelanjutan penurunan pasangan mata uang ini tampaknya akan berlanjut apabila pasangan mata uang ini berhasil menembus level 1.12062. Apabila level ini ditembus dengan signifikan, maka akan ada potensi harga menuju ke level 1.11694.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 13, 2016)

Pada perdagangan hari Senin (12/9), tampak pasangan mata uang EURUSD bergerak cukup stagnan dengan volatilitas tinggi yang mana harga sempat bergerak turun signifikan namun naik kembali secara signifikan. Hal ini jelas dikarenakan pernyataan dari Lael Brainard yang menepis pernyataan pejabat The Fed lainnya yang mendukung kenaikan tingkat suku bunga The Fed pada September ini.

Melihat pergerakan harga pada hari Senin (12/9), tampak bahwa pasangan mata uang EURUSD akan cenderung bergerak stagnan pada kisaran harga 1.12120 – 1.12597. Namun apabila pada pergerakan harga hari ini pasangan mata uang ini mampu bergerak naik menembus kisaran level 1.12597, maka pasangan mata uang ini akan cenderung menuju ke level 1.12836.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 14, 2016)

Pada perdagangan hari Selasa (13/9), tampak pasangan mata uang EURUSD bergerak cukup volatil dikarenakan adanya pidato dari Presiden ECB Mario Draghi yang menyatakan bahwa perlu ditegaskan adanya batasan wilayah yang lebih jelas dan penanggulangan pengangguran yang kian hari kian tidak terkendali.

Melihat pergerakan harga kemarin (13/9), kami melihat adanya kecenderungan harga untuk bergerak stagnan tanpa ada kecenderungan pergerakan lanjutannya. Menurut kami, pasangan mata uang ini memiliki kecenderungan untuk melanjutkan pergerakan sideway-nya sehingga apabila harga berhasil menembus ke bawah level 1.12043 dengan signifikan maka akan ada potensi harga untuk melanjutkan penurunan ke level 1.11793.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 15, 2016)
Pada perdagangan hari Rabu (14/9), tampak pasangan mata uang EURUSD bergerak naik cukup signifikan. Yang mana hal ini diakibatkan oleh melemahnya mata uang USD akibat rendahnya persediaan minyak mentah. Namun menjelang penutupan pasangan mata uang ini kembali tertekan akibat simpang siurnya pernyataan pejabat The Fed mengenai kenaikan tingkat suku bunga The Fed.

Melihat pergerakan harga demikian, kami cukup yakin pasangan mata uang EURUSD akan cenderung melanjutkan kenaikannya. Namun perlu berhati-hati karena harga tertinggi kemarin (14/9) merupakan level tahanan yang cukup kuat menahan laju harga. Sehingga apabila harga berhasil menembus level 1.12649 dengan signifikan, maka akan ada potensi harga untuk berlanjut naik menuju ke level 1.12923.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 16, 2016)

Pada perdagangan hari Kamis (16/9), pasangan mata uang EURUSD ditutup stagnan namun sempat bergerak cukup volatil dimana pasca rilis data ekonomi Amerika Serikat, haraga sempat naik di atas level 1.127. Hal ini dikarenakan baiknya hasil data ekonomi dibandingkan ekspektasi konsensus.

Melihat pergerakan harga pada hari Kamis (16/9), kami melihat pasangan mata uang EURUSD berpotensi untuk melanjutkan kenaikannya apabila pasangan mata uang ini mampu naik menembus level 1.12746 dengan signifikan, sehingga peluang kenaikan pasangan mata uang ini menuju ke level 1.13 semakin terbuka pula.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 19, 2016)

Pada perdagangan hari Jumat (16/9), tampak pasangan mata uang EURUSD tertekan cukup dalam hingga ditutup pada kisaran level 1.115. Penurunan ini tentu saja disebabkan oleh tekanan dari mata uang USD yang menguat akibat dari hasil rilis data ekonomi yang baik, sehingga meningkatkan risiko akan dinaikkannya tingkat suku bunga The Fed pada bulan ini.

Melihat pergerakan harga pada hari Jumat, kami cenderung melihat adanya tekanan jual yang cukup kuat pada pasangan mata uang ini, sehingga kami melihat akan adanya kecenderungan harga untuk memantul naik kembali walaupun tidak melebihi kisaran level 1.11982. Apabila harga menembus ke bawah level 1.11425, maka harga berpotensi untuk menuju ke kisaran level 1.10868.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 20, 2016)

Pada perdagangan hari Senin (19/9), pasangan mata uang EURUSD diperdagangkan naik ke level 1.11734. kenaikan ini disebabkan oleh memudarnya isu kenaikan tingkat suku bunga The Fed pada konferensi pers FOMC esok hari (21/9). Hal ini tentu saja membuat mata uang USD sempat melemah menjelang penutupan perdagangan kemarin.

Melihat pergerakan harga hari Senin (19/9), kami melihat adanya kecenderungan harga untuk berbalik arah dan melanjutkan kenaikannya pada hari ini. Apabila pada pergerakan harga hari ini pasangan mata uang EURUSD tidak turun menembus level 1.11477, maka pasangan mata uang ini akan cenderung melanjutkan kenaikannya bila menembus level 1.11884 dan mencapai level 1.12088.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 21, 2016)

Melihat perdagangan pasangan mata uang EURUSD pada hari Selasa (20/9), kami melihat adanya pergerakan harga yang cukup volatil namun dengan kecenderungan stagnasi pada pasangan mata uang ini. Menurut kami, pelaku pasar lebih berhati-hati dalam memutuskan arah transaksi yang akan mereka lakukan, hal ini dikarenakan pelaku pasar menunggu hasil FOMC pada malam ini pula.

Melihat pergerakan harga pada hari Selasa (20/9), kami melihat adanya tekanan jual pada pergerakan harga kemarin yang mana menurut kami adalah hal yang cukup wajar setelah harga naik sejak hari Jumat (16/9) dan pelaku pasar mengamankan posisi mereka terlebih dahulu. Melihat pergerakan harga demikian, kami melihat adanya kecenderungan harga untuk melanjutkan penurunannya lebih jauh apabila harga menembus ke bawah level 1.1139 sehingga apabila benar maka harga berpotensi menuju ke level 1.11065.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 22, 2016)

Pada perdagangan hari Rabu (21/9), pasangan mata uang EURUSD diperdagangkan naik ke kisaran level 1.1185 setelah diumumkannya tingkat suku bunga The Fed yang tidak dinaikkan atau tetap pada level <0.5%. Hal ini jelas membuat mata uang USD langsung melemah drastis terhadap semua pasangan mata uang.

Melihat pergerakan harga hari Rabu (21/9), kami melihat adanya potensi pasangan mata uang EURUSD untuk melanjutkan kenaikannya lebih jauh, namun untuk melanjutkan kenaikannya, menurut kami pasangan mata uang ini harus berhasil menembus level 1.11984, apabila pasangan mata uang ini berhasil menembus level tersebut, maka peluang untuk menuju ke kisaran level 1.122 – 1.1233 semakin terbuka.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.

 

EURUSD (Sep 23, 2016)

Pada perdagangan hari Kamis (22/9), pasangan mata uang EURUSD kembali sempat diperdagangkan naik namun menurun sejak pembukaan perdagangan New York. Hal ini disebabkan oleh penguatan mata uang USD yang menguat akibat dari rilis data pekerjaan yang lebih baik daripada konsensus dan lebih baik daripada sebelumnya.

Melihat pergerakan harga pasangan mata uang EURUSD pada hari Kamis (22/9), kami melihat adanya peluang pasangan mata uang ini untuk kembali melanjutkan kenaikannya pada perdagangan hari Jumat (23/9). Yang mana menurut kami apabila pasangan mata uang ini berhasil menembus ke atas level 1.12399 maka pasangan mata uang ini akan menuju ke level 1.1271.

Disclaimer:
Transaksi saham, forex dan komoditas mengandung risiko yang tinggi. Semua analisa pasar harian dibuat oleh Tim Alpari Research & Analysis murni bertujuan untuk pembelajaran dan bukan merupakan rekomendasi untuk melakukan transaksi beli/jual atas saham, forex dan komoditas tertentu. Investor dan trader bertanggung jawab sepenuhnya atas segala keputusan transaksi yang diambil.