1. This site uses cookies. By continuing to use this site, you are agreeing to our use of cookies. Learn More.
  2. Welcome back! Thank you for being a part of this Traders Community. Let's discuss and share :)
    Selamat datang kembali! Trimakasih telah menjadi bagian dari Komunitas Trader ini. Mari berdiskusi dan berbagi :)
    Dismiss Notice

Welcome Bonus $100 tanpa Deposit dari ForexChief

Discussion in 'Iklan - Advertising' started by jakaduriat, 14 May 2018.

  1. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Trading Itu Mudah (Jika Anda Tahu Bagaimana Harus Memulai)

    Bagi Anda yang sudah bertekad ingin belajar trading, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan supaya tidak mengikuti jalan belajar saya yang terlalu berliku-liku.

    "Trading itu mudah (jika Anda tahu bagaimana harus memulai)"

    Quote di atas saya ambil dari mentor saya, yang telah meletakkan dasar-dasar pemahaman bagi saya tentang apa dan bagaimana cara trading yang "semestinya". Berikut ini adalah kunci-kunci untuk membuat belajar trading forex mudah. Catat baik-baik dan praktikkan dalam keseharian Anda, agar membawa manfaat yang maksimal.

    Trading Itu Mudah Jika Pantang Menyerah
    Sedikit saya ingin sharing di sini ya. Kurang lebih dua tahun yang lalu, dengan semangat menggebu, saya pun nyemplung ke dunia forex trading ini. Jangan kira trading forex berjalan mudah, seperti yang saya (atau mungkin anda juga) bayangkan. Pengorbanan yang diperlukan dalam proses belajar memang tidak sedikit, baik pengorbanan waktu, tenaga, maupun tentu saja, modal. Terus terang, saya yang biasanya menyombongkan diri sebagai fast learner, di forex trading ini ternyata bener-bener ketemu batunya.

    Diawali dengan kesombongan yang mengakibatkan Margin Call (MC) dalam waktu 2 minggu. Untungnya, kemudian timbul kesadaran akan perlunya pemahaman yang benar dan perlunya mengabaikan keinginan balas dendam.

    [​IMG]
    Dari rasa tertantang dan pengakuan bahwa ternyata forex tidak semudah yang saya bayangkan, mulailah timbul pencerahan yang konsekuensinya menuntut hari-hari penuh "perjuangan": membaca seabreg e-book, googling sana-sini, nanya (dan dicuekin) sana-sini. Hiks! Hasilnya? Nah, itu dia, yang jelas sih, tampang jadi kusut abis, karena kurang tidur. Tapi, semua proses belajar itu saya lalui dengan semangat pantang menyerah dan justru saya anggap suatu tantangan tersendiri.

    Belajar Trading Forex Perlu Persiapan
    Nah, bagi anda yang sudah bertekad ingin belajar trading, ada beberapa hal yang perlu anda pahami dan persiapkan terlebih dahulu, supaya tidak mengikuti jalan saya belajar yang terlalu berliku-liku.

    Pertama, siapkan mental. Lah, kok mental duluan? Iyalah, kalo mental sudah tahan banting, apapun kondisi yang bakalan dihadapi, kita sudah akan siap. Menjadi seorang trader itu harus punya mental yang tahan banting. Seorang teman saya bilang, dalam belajar trading, bersiap aja setahun awal untuk babak belur dulu. Makanya, siapkan mental (dan modal secukupnya saja) untuk babak belur di tahun pertama.

    Kedua, persiapkan dan rencanakan cash flow (aliran dana) yang diperlukan. Hal yang perlu anda ingat adalah, jaga cash flow anda. Jangan terburu nafsu untuk melakukan invest (deposit) besar di tahun pertama.

    Biasanya nih… seorang (calon) trader merasa sudah menguasai teknik trading hanya dengan beberapa kali "kebetulan" melakukan open position yang menghasilkan profit dan kemudian memutuskan untuk melakukan deposit yang relatif besar. Eits, tunggu dulu, kalo anda tidak ingin pensiun dini sebagai trader, tahan keinginan untuk deposit besar-besaran di tahun pertama, apalagi di bulan pertama.

    Dari sharing pengalaman teman-teman trader lain, biasanya hasil yang konsisten baru akan tercapai setelah seseorang berpengalaman trading lebih dari setahun. Jadi, kalau anda baru belajar trading selama beberapa bulan dan merasa sudah menguasai cara trading yang benar kemudian memutuskan untuk melakukan deposit, sebaiknya lakukan deposit dalam jumlah yang tidak terlalu besar terlebih dahulu.

    Ketiga, cari mentor (pembimbing) anda dalam proses belajar trading ini dan bergabunglah dengan komunitas trader yang bisa saling memberikan dorongan,semangat serta sharing teknik maupun pengalaman dalam ber-trading.

    belajar trading forex mudah

    Dimana kita bisa cari mentor dan komunitas trader? Mudah saja kok. Aktiflah di forum-forum trader dan carilah trader yang sudah lebih senior dan mau memberikan bimbingan. Atau setidaknya, carilah partner diskusi yang bisa memberikan semangat dan masukan yang positif. Terus terang nih, saya tetep bisa bertahan melalui tahun awal karena dukungan semangat dari temen-temen trader yang lain, terutama temen-temen trader di MV.

    Keempat, lakukan proses belajar trading forex dengan penuh kecintaan. Halahh… kok jadi mellow gini ya? Maksud saya gini loh…, biasanya nih… kalau dasarnya sudah cinta, maka pengorbanan pun akan terasa sebagai kenikmatan. Iya, nggak?

    Nah, sehubungan dengan belajar trading ini, kalau anda memang sudah cinta dengan trading, maka pengorbanan seperti misalnya begadang sampai jam 3 pagi buat melototin chart atau dalam rangka belajar satu indikator teknikal, nggak akan kerasa sebagai suatu yang berat.

    belajar teknikal

    Percaya deh, orang yang sukses itu orang yang mencintai apa yang dia kerjakan. Belajar atau bekerjalah dengan passion, maka anda akan jadi orang yang penuh semangat dan sukses. Oke, hal-hal di atas sekedar saran buat anda yang berminat untuk nyemplung di dunia trading ini. Saya ucapkan: Welcome to the jungle, enter at your own risk! But don’t worry, it’s fun!

    SUMBER :www.seputarforex.com

    [​IMG]

    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  2. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    [​IMG]
    Klien yang terhormat!
    OKPAY adalah penyedia layanan transfer dan pembayaran eWallet internasional. Hal ini memungkinkan pengguna dan pedagang untuk deposit dan menarik dana dengan menggunakan berbagai pilihan yang tersedia, termasuk Visa/MasterCard, transfer bank, transfer uang ke internasional, mata uang elektronik, pembayaran Mobile, toko ritel dan kios. Mata uang yang didukung: USD, EUR, GBP, RUB, CHF, CZK, AUD, CAD, JPY, NOK, SEK, DKK, HRK, HUF, NZD, PLN, RON, TRY, ZAR, HKD, CNY
    Hormat kami,
    ForexChief


    Di Personal Area tersedia pilihan metode baru untuk melakukan deposit dan penarikan dana - OKPAY.
    [​IMG]
    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  3. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Trading forex di handphone, smartphone, dan gadget​


    Kelebihan

    Beberapa kelebihan menggunakan handphone, smartphone, atau gadget dalam forex trading ;

    Kemudahan akses. Anda bisa membuka metatrader, cek transaksi yang sedang berjalan, membuka transaksi, menutup transaksi, dan juga mengatur transaksi trading anda dimanapun selama masih mendapatkan sinyal internet .
    Relatif murah. Banyaknya jenis paket internet yang ditawarkan provider memberikan keuntungan tambahan berupa biaya operasional internet yang relatif lebih murah. Hal ini didukung juga dengan aplikasi metatrader mobile yang hemat data dalam operasionalnya .
    Terjangkau. Tidak diperlukan handphone, smartphone, atau gadget yang mahal untuk mengoperasikan metatrader mobile. Android versi lama yang masih menggunakan sistem operasi froyo atau gingerbread pun bisa digunakan .



    Kekurangan

    Kekurangan menggunakan handphone, smartphone, atau gadget dalam forex trading ;

    Terbatas. Feature dalam metatrader mobile tidak selengkap metatrader versi komputer desk sehingga tidak semua kebutuhan trading anda terpenuhi.
    Tidak mendukung custom indikator, script, dan EA (robot trading). Jika menggunakan sistem trading yang menggunakan custom indikator, anda tidak dapat menggunakannya dalam smartphone atau gadget . Sejauh ini metatrader mobile tidak memberikan dukungan untuk hal ini.
    Butuh layar yang cukup besar. Jika smartphone atau gadget anda mempunyai tampilan layar yang kecil, kemungkinan besar aplikasi metatrader mobile jadi tidak praktis untuk digunakan. Idealnya diperlukan gadget dengan lebar layar 4 inci atau lebih agar nyaman menggunakan metatrader mobile.
    Kurang praktis. Langkah yang diperlukan untuk membuka transaksi, menutup transaki, dan memodifikasi transaksi tidak sepraktis metatrader versi komputer. Bagi scalper, tentunya hal ini akan cukup menggangu.


    [​IMG]
    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  4. rahmatrabani

    rahmatrabani Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    lot merupakan standar satuan untuk setiap transaksi forex yang kita lakukan dengan kita bisa menerapkan lot dengan baik maka semuanya akan sangat mudah sekali kita jalankan dengan benar, dan memang sangat berpengaruh sekali, semakin kita menggunakan lot besar maka semakin besar juga satuan transaksi kita, jadi semuanya harus benar benar kita pelajari dengan baik
     
  5. rahmatrabani

    rahmatrabani Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Perjelas sinyal trading dengan bantuan indikator lain

    Agar sinyal trading lebih jelas, umumnya trader akan menggunakan indikator tambahan untuk mengonfirmasi level pembukaan posisi secara akurat. Indikator tambahan tadi pun sebaiknya juga digunakan sesederhana mungkin, karena semakin banyak tumpukan indikator maka akan memperumit proses pengambilan keputusan.

    Indikator tambahan contohnya adalah Moving Average Convergence/Divergence (MACD). Kita dapat menggunakan indikator MACD untuk mendapat sinyal trading dengan menunggu sampai terjadinya perpotongan (crossover) garis MACD dengan garis sinyal tersebut.
     
  6. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    3 Bias Berpengaruh Dan Berbahaya Dalam Trading

    Menurut Dr. Van K. Tharp Ph.D, seorang psikiater untuk para trader, ada 3 bias yang akan mempengaruhi trading seseorang. Bias-bias tersebut akan dibahas dalam artikel ini.

    Dr. Van K. Tharp Ph.D, seorang psikiater untuk para trader, sekaligus pendiri dan presiden Van Tharp Insititute, yang pernah menghimpun lebih dari 5000 profil trader dan investor top dunia dalam 10 tahun studinya, ada tiga bias yang akan mempengaruhi trading seseorang. Bukan hanya mempengaruhi, bias-bias tersebut juga bisa berbahaya bagi trader. Bias-bias apa saja? Ulasannya akan dibahas dalam artikel ini.

    3 Bias Berpengaruh Dan Berbahaya Dalam



    1. Kesalahan Gambler (Penjudi)


    Orang-orang cenderung percaya bahwa setelah serangkaian kerugian, kemenangan akan datang berikutnya. Ambil contoh bahwa Anda sedang bermain permainan melempar koin dengan modal $1000. Anda kehilangan taruhan tiga kali berturut-turut pada sisi "kepala" dan dikenakan biaya $100 per taruhan. Apakah Anda akan bertaruh lagi dan berapa banyak akan Anda dipertaruhkan?

    Kemungkinan Anda akan terus bertaruh pada kepala dan dengan besar taruhan yang lebih tinggi. Katakanlah $300. Anda tidak percaya bahwa hasil lembaran koin itu akan selamanya menampilkan sesisi "ekor".

    Di sinilah, trader harus memahami bedanya trading dengan melempar koin.

    Trader harus memperlakukan setiap trading secara independen dan tidak terpengaruh oleh hasil masa lalu. Kondisi pasar senantiasa berubah-ubah dari waktu ke waktu, dan Anda tak bisa hanya terus menerus bertaruh pada "bullish" saja atau "bearish" saja. Tentukan keputusan trading setelah menelaah kondisi pasar sebaik-baiknya, dan atur modal yang dipertaruhkan dalam setiap posisi trading berdasarkan tatanan Money Management tertentu.


    2. Membatasi Keuntungan Dan Memperlebar Kerugian

    Orang cenderung untuk membatasi keuntungan mereka dan memberikan lebih banyak ruang untuk kerugian.

    Tidak ada yang suka merasakan rugi. Oleh karena itu, kebanyakan investor cenderung menahan posisi rugi dan berharap tren harga di pasar akan berbalik segera sehingga setidaknya posisi trading yang awalnya rugi itu bisa ditutup dalam kondisi impas. Namun, seringkali yang terjadi justru kerugian itu makin membengkak.

    Di sisi lain, jika mereka sedang profit, sebagian besar investor cenderung untuk menutup posisi trading lebih awal karena mereka takut keuntungan itu akan hilang. Setelah itu, ternyata mereka menyesal mengapa mereka tidak menahan posisi trading lebih lama lagi (terdengar familiar?).

    Salah satu prinsip yang paling penting dalam trading adalah bertentangan dengan kedua fenomena itu. Realitanya, sebagian kesuksesan trader terletak pada kemampuannya untuk membatasi kerugian dan membiarkan profit bertambah. Dalam bahasa Inggris, dikenal dengan pepatah, "Cut losses short, let profits run".

    Kerugian merupakan bagian yang wajar dan pasti dialami oleh semua trader. Namun, perbedaan antara trader yang profit dengan trader yang merugi, terutama pada kemampuan membatasi kerugian, sedangkan trader forex yang profit mampu menyingkirkan bias berbahaya itu dan tak sungkan untuk cut loss. Agar sukses, trader harus memahami ia bisa "mundur saat ini untuk bisa berperang di lain hari".


    3. Anggapan Bahwa Saya Pasti Benar

    Secara alamiah, manusia bersifat egois dan akan melakukan apa saja untuk membuktikan bahwa dirinya benar. Oleh karena itu, seringkali karena trader beranggapan bahwa "Dolar pasti menguat" maka mempertaruhkan sebanyak-banyak modalnya untuk buy Dolar, tanpa mempedulikan kondisi pasar ataupun kapabilitas modalnya sendiri. Hal serupa bisa dialami oleh orang-orang lain, seperti "Harga emas pasti naik terus", atau lainnya.

    Pada akhirnya, mereka akan memahami bahwa akurasi tinggi tidaklah penting dalam trading. Hanya karena Anda benar, tidak berarti Anda pasti akan mendapatkan keuntungan. Umpama Dolar memang menguat, maka kapan Dolar menguat? sebelumnya akan turun dulu hingga harga berapa? Hal-hal seperti itu perlu dipertimbangkan dalam menghitung besarnya modal yang siap ditanamkan untuk "membuktikan kebenaran" anggapana Anda.

    SUMBER :[URL='http://www.seputarforex.com/']www.seputarforex.com[/URL]

    [​IMG]


    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  7. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Penyebab Margin Call Paling Berbahaya

    Penyebab Margin Call paling utama bukan berasal dari sistem yang tidak akurat atau broker yang kurang mendukung. Percaya atau tidak, sumbernya berasal dari diri Anda sendiri.

    Mengalami Margin Call adalah hal yang paling dihindari oleh trader. Bagaimana tidak, Margin Call adalah tanda bahwa modal trading kita telah menipis dan terancam tidak bisa membuka posisi baru. Tidak hanya trader baru, trader yang sudah berpengalaman pun kadang tak luput dari Margin Call. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui dua penyebab Margin Call paling berbahaya dan menghindarinya.

    Sekilas Mengenai Margin Call
    Saat mulai terjun ke dunia trading forex, Anda akan akrab dengan istilah Margin Call. Ada berbagai kisah yang diceritakan oleh banyak trader mengenai "panggilan tidak mesra" ini, tetapi sangat sedikit yang membagikan tips bagaimana cara menghindari penyebab Margin Call. Sebelum berbicara lebih lanjut, sudah tahukah Anda seperti apa Margin Call yang sebenarnya?

    Kebanyakan trader salah mengira bahwa Margin Call sama dengan Stop Out, dimana posisi yang sedang dibuka dan mengalami Loss akan secara otomatis ditutup oleh broker karena modal sudah tidak mencukupi. Hal ini tidak sepenuhnya benar, tetapi tidak sepenuhnya salah. Ada broker yang memberikan level Margin Call dan Stop Out-nya pada nilai yang sama, tetapi ada juga broker yang menyediakan batasan berbeda. Kuncinya adalah membaca dengan teliti penawaran broker mengenai Margin Call dan Stop Out.

    Contohnya seperti ini:

    Namun apabila Anda mengacuhkan peringatan tersebut dan membiarkan kerugian hingga mengikis modal trading Anda hingga tersisa 20% saja (Stop Out Level), maka barulah posisi trading akan secara otomatis dihentikan. Di sinilah saat posisi trading yang terbuka secara otomatis akan tertutup.

    Nah, sekarang Anda tahu apa itu Margin Call yang benar. Margin Call bukanlah hal yang tiba-tiba terjadi, atau yang sering dikatakan oleh para trader awam sebagai "akal-akalan broker untuk menguras modal trading". Melalui perhitungan yang benar serta ketelitian, ada yang bisa dilakukan untuk menghindari penyebab Margin Call. Sebelum mengetahui cara menghindarinya, kita perlu tahu apa saja penyebab Margin Call tersebut.

    Penyebab Margin Call Berasal Dari Diri Sendiri

    Ada pepatah yang mengatakan, "Jika Anda mengenal musuh dan mengenal diri sendiri, Anda tidak perlu takut akan hasil dari seratus pertempuran. Jika Anda hanya mengenal diri sendiri tanpa mengenal musuh, pada setiap kemenangan yang Anda dapatkan, Anda juga akan mengalami kekalahan."

    Dari petikan di atas, dapat disimpulkan bahwa ketidaksadaran terhadap diri sendiri adalah hal yang sangat berbahaya. Dalam trading forex pun demikian, karena kerugian besar yang sampai bisa mendatangkan Margin Call secara umum berasal dari kurangnya kesadaran diri trader terhadap kelemahannya.

    Sekarang, tanyakanlah pada diri Anda sendiri: apakah Anda masih sering melakukan dua hal yang menjadi penyebab Margin Call ini?

    1. Over Self-Confidence Alias Terlalu Percaya Diri
    Self-Confidence (kepercayaan diri) dengan takaran yang benar memang mutlak diperlukan bagi seorang trader. Jika seorang trader tidak punya rasa percaya diri, tentu akan sulit meraih profit. Jangankan meraih profit, jika untuk membuka atau menutup posisi saja tidak memiliki kepercayaan diri, tentu trader tersebut tidak akan bergerak kemana-mana. Akan tetapi, perasaan percaya diri yang berlebihan juga berbahaya.

    Anda baru saja mendapatkan profit besar? Selamat. Namun jangan lupa untuk tetap berdisiplin dengan Money Management yang dimiliki. Kecenderungan untuk kembali membuka posisi setelah mendapatkan profit, merupakan aksi berisiko yang tanpa disadari dapat menjadi penyebab Margin Call. Beberapa trader merasa sangat beruntung saat baru saja meraih profit dan merasa pasar sedang berpihak kepadanya, lalu 'mempertaruhkan' modalnya dengan membuka posisi baru yang berukuran lebih besar.

    Over Self-Confidence bisa membuat trader menjadi terlalu berani untuk membuka posisi, bahkan di saat analisa yang dilakukannya terkadang tidak sesuai dengan kondisi pasar. Dengan berbekal keyakinan yang terlalu tinggi, biasanya trader yang terkena penyakit ini akan terus main hantam sesuai keyakinan dia, meskipun akibatnya berakhir dengan mengoleksi Floating negatif. Cepat atau lambat, Over Self-Confidence akan menjadi penyebab Margin Call datang menyapa.

    2. Overtrading Alias Melakukan Trading Di Luar Kemampuan
    Saat penyakit Over Self-Confidence melanda, maka biasanya diikuti dengan penyebab Margin Call berikutnya, yaitu Overtrading. Kalau keyakinan sudah terlalu berlebihan, maka melakukan Open Posisi akan lebih didasari oleh emosi, bukan lagi perhitungan matang. Trader jadi menganggap enteng aktivitas trading yang dia lakukan. Ketika salah meletakkan Stop Loss, bukannya rehat dan mengevaluasi diri, dia justru masuk ke pasar lagi. Jika masih salah juga, dia justru jadi semakin penasaran dan membuka posisi baru, kali ini dengan Volume yang lebih besar.

    Pernah melakukan hal seperti ilustrasi di atas? Berarti Anda telah terjangkit penyakit Overtrading. Mungkin Anda pernah mendengar strategi trading dengan metode Martingale, dimana trader terus membuka posisi ketika memperoleh kerugian sampai mendapat keuntungan yang lebih besar. Akan tetapi, cara seperti itu bukanlah hal yang bisa dilakukan oleh trader pemula dengan modal terbatas.

    Harus diingat kembali, trading forex bukanlah sebuah perjudian. Saat Anda membuka posisi, pastikan Margin yang Anda miliki kuat untuk menahan risiko kerugiannya. Hal ini terkadang susah untuk dilakukan, karena sifat penasaran manusia memang biasanya menuntut seseorang untuk selalu membuktikan bahwa hasil analisanya benar.

    Tips Untuk Menghindari Penyebab Margin Call
    Sebenarnya, tips untuk mencegah penyebab-penyebab Margin Call di atas cukup sederhana. Salah satunya adalah: Sebelum terjun ke akun riil, berlatihlah terlebih dahulu di akun demo. Jika aktivitas trading Anda pada akun demo saja sudah diwarnai dengan Over Self-Confidence dan Overtrading berkali-kali, jadikan hal itu sebagai Warning. Itu artinya, Anda harus melatih psikologi trading agar tidak mudah emosional dan menaruh posisi hanya berdasarkan perasaan. Pelajari artikel-artikel mengenai mencegah emosi trading serta belajarlah untuk mengakui kesalahan.

    Tips yang lainnya adalah terus belajar mengenai manajemen risiko dalam forex, sehingga Anda dapat menyeimbangkan modal yang dimiliki dengan Margin yang sesuai. Mulailah melihat Margin Call sebagai tantangan yang harus mampu dihindari, bukan sebagai momok yang terus diingkari keberadannya, atau dianggap sebagai vonis mati dalam dunia trading. Jika Anda telah mempersiapkan diri untuk membatasi risiko sebelum bertemu dengan MC, maka aktivitas trading Anda akan terasa lebih menyenangkan.

    Lalu bagaimana jika Anda sudah terlanjur kena Margin Call karena dua hal di atas? Apa yang bisa dilakukan untuk memperbaiki diri dan tidak terjerumus ke jurang penyebab Margin Call yang sama? Kunci mengatasi masalah ini terletak pada kesadaran dan pengendalian diri Anda; pertama-tama, Anda mesti sadar telah terjerumus Over Self-Confidence dan melakukan Overtrading. Kedua, Anda harus belajar mengendalikan ego dan rasa ingin selalu benar. Bagaimanapun juga, trading forex bukan tentang benar atau salah, melainkan tentang seberapa besar dan konsisten profit bersih yang telah Anda kumpulkan.

    [​IMG]

    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  8. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Kapan sih waktu yang pas untuk kita bisa BELI dan JUAL


    Untuk Setup Beli :

    [*]Tunggu sampai dot parabolic SAR terbentuk di bawah candle.
    [*]Tempatkan buy stop order 3-5 pips di atas harga tertinggi dari candlestick dengan indikator parabolic SAR terbentuk di bawah.
    [*]Tempatkan stop loss 5-10 pips di bawah harga terendah dari candlestick.
    [*]Keluar dari perdagangan ketika indikator SAR parabolik memberikan sinyal jual (ketika dot parabolic SAR terbentuk di atas candlestick


    Untuk Setup Jual:

    [*]Tunggu sampai parabolic SAR dot bentuk di atas candlestick.
    [*]Tempatkan sell stop order 3-5 pips di bawah harga terendah dari candlestick dengan indicator parabloc SAR yang terbentuk di atas.
    [*]Tempatkan stop loss 5-10 pips diatas harga tertinggi dari candlestick.
    [*]Keluar dari perdagangan ketika indikator parabolik SAR memberikan sinyal beli (ketika dot indicator parabolic SAR terbentuk di bawah candlestick)

    [​IMG]
    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  9. Holas

    Holas Member Credit Hunter

    Equity
    Credit
    Ref Point
    1/5,
    This is my review for this thread:
    Attention to this Broker.Change SWAP values in an exaggerated way without a reason or warning.It is a scam.
     
  10. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Pahami dasar forex trading
    Banyak dari trader pemula yang langsung terjun dalam transaksi tanpa mengetahui apa sebenarnya forex trading. Mengetahui dasar forex membantu anda untuk memahami apa sebenarnya yang akan anda geluti . Dari sini juga anda akan mengetahui apa sebenarnya resiko yang ada dalam forex trading, dan potensi keuntungan yang terdapat didalamnya .

    Faktor resiko trading merupakan salah satu hal yang perlu anda ketahui sejak awal . Dengan begini anda bisa mengukur dan mengatur modal tanpa terjebak iming-iming manis dari oknum tertentu yang mengatas namakan forex trading, dan lebih mawas diri. Hanya dibutuhkan sedikit waktu untuk membaca dan memahami konsep-konsep dasar forex trading
    [​IMG]
    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  11. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Jangan Remehkan Dampak Slippage, Lengah Langsung MC!

    Tak banyak trader memahami perkara slippage, padahal itu bisa mengakibatkan margin call seketika. Simak bermacam jenis order untuk mengatasi slippage berikut.

    Ini nih, kalau cerita soal slippage belum tentu semua trader udah familiar. Malah jangan-jangan sudah ada yang trading sampai bertahun-tahun tapi masih belum "ngeh" kapan dan bagaimana dampak slippage mampu mempengaruhi performa mereka

    Pengertian dari slippage adalah saat order kita terpenuhi (filled/executed) pada harga berbeda dengan harga permintaan. Nah, selanjutnya bagaimana hal tersebut bisa terjadi dan bagaimana cara mengatasi dampak slippage akan dikupas lebih dalam artikel ini.

    Slippage Bisa Menjadi Kawan Atau Lawan Anda
    Meskipun harga meleset, bukan berarti kita akan selalu dirugikan setiap kali slippage terjadi. Broker yang bekerja sama dengan penyedia likuiditas (ECN/STP) pada umumnya akan memberikan harga terbaik berikutnya selama likuiditas masih tersedia.

    Contoh kemungkinan dampak slippage adalah sebagai berikut;

    Slippage positif, misalnya Anda memasang order buy untuk pair EUR/USD pada harga 1.1300. Pada waktu order ditransmisikan harga penawaran terbaik tiba-tiba berubah ke 1.1290 (10 pip di bawah harga permintaan kita), otomatis harga akan tereksekusi pada harga lebih baik di 1.1290.
    Slippage negatif, order sama seperti di atas dengan perbedaan harga penawaran terbaik mendadak berubah ke 1.1310 (10 pip di atas permintaan). Harga akan tereksekusi pada harga lebih buruk di 1.1310.


    Apa Penyebab Terjadinya Slippage?
    Slippage bisa saja terjadi, terutama pada saat kondisi pasar sedang tidak seimbang. Maksudnya, jumlah volume trading dan permintaan harga antara buyer dan seller terpaut jauh.

    Kasusnya seperti ini. Misalnya kita akan memasang posisi (menggunakan stop order) pada pasangan EUR/USD saat rilis data NFP (non-farm payroll). Diketahui berikutnya, NFP AS lebih baik daripada ekspektasi.

    Pasar mereaksi laporan tersebut dengan sangat cepat, hingga jumlah posisi short (sell) berlipat-lipat ganda dibanding posisi long (buy). Hal tersebut akan membuat EUR/USD langsung terjerembab hingga ratusan pip nyaris secara instan. Jika posisi sell-stop Anda berada agak jauh dari harga opening setelah rilis berita tadi, eksekusi posisi short sudah mengalami slippage sebesar perubahan mendadak itu pula.

    https://postimages.org/][​IMG][/CENTER[/URL]]

    Kalaupun kita tidak menggunakan stop order (hanya melakukan order market instan), kemungkinan besar spread sudah melebar sedemikian jauhnya. Tentu dengan kondisi tadi trader akan berpikir dua kali sebelum membuka posisi.

    Bagaimana Cara Mengatasi Dampak Slippage?
    Bagi sebagian besar trader, terutama trader pemula, biasanya tidak menyadari bahwa slippage telah terjadi karena pada kondisi pasar normal harga jarang meleset (jikapun ada maka hanya beberapa pip saja). Namun, jika Anda sebagai news trader mencoba hal serupa tanpa mengetahui dampak slippage, bersiaplah terkena margin call seketika.

    Sebenarnya, slippage tidak bisa kita kontrol sepenuhnya karena hal tersebut berada 100% di tangan pasar (atau "digawangi" oleh broker, jika broker Anda adalah Market Maker). Hanya saja, kita masih bisa mengurangi risiko dengan cara menggunakan metode berikut:

    A) Limit Order


    Umumnya kita menggunakan limit order untuk membuka posisi baru atau menutup posisi profitable yang telah berjalan. Limit order hanya akan tereksekusi pada harga permintaan kita atau lebih baik.

    Misalnya kita menggunakan buy limit order pada harga permintaan 1.1301 maka harga hanya akan tereksekusi pada harga 1.1301 atau di bawahnya. Jika harga tersedia tidak sama dengan harga permintaan atau lebih baik maka buy limit tidak akan tereksekusi. (Baca artikel berikut untuk memahami jenis - jenis order lebih lanjut)

    B) Market Order Deviation Range

    Beberapa broker menyediakan fitur agar harga permintaan kita tereksekusi dengan toleransi slippage sebesar input yang kita inginkan.
    market deviation range

    Jika Anda mengisikan maksimum deviasi sebesar 3 pip, maka harga akan masih tereksekusi selama slippage hanya sebesar atau kurang dari 3 pip. Di luar batas deviasi tadi, harga permintaan tidak akan tereksekusi.

    Setelah membaca artikel ini, diharapkan pembaca sebagai trader tidak lagi kebingungan (atau bahkan panik) ketika harga tiba-tiba tereksekusi jauh dari harga permintaan. Oh iya, jika Anda punya saran lebih baik untuk mengatasi dampak slippage silahkan juga berikan dalam bentuk komentar di artikel ini.

    Selamat bertrading!

    [​IMG]


    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  12. rahmatrabani

    rahmatrabani Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Ketika trader sedang mempelajari trading, terkadang kita sedang terkecoh akan keadaan. Dimana trader akan melenceng dari pembelajaran awal. Saat pembelajaran sudah jelas salah, yang akan terlihat salah satunya adalah berusaha menghafal segala teori pola-pola beserta nama dari candlestick. Tidak hanya itu saja, karena trader mungkin sering loss dan frustasi, akhirnya mencari indikator yang jitu dan akurat. Sehingga dapat diterapkan pada sistemnya untuk menghasilkan keuntungan tanpa kerugian sedikitpun. Belajar tanpa memahami esensinya tak akan membuat trader menjadi sukses dan profit konsisten.
     
  13. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point

    Jenis chart atau grafik dalam forex trading​

    Data pergerakan harga dalam forex ditampilkan oleh software trading dalam bentuk grafik atau chart. Chart ini menjadi sarana utama untuk melakukan analisa pergerakan harga, terutama dalam analisa teknikal.
    Artikel Lainnya

    Dalam software trading metatrader, terdapat tiga jenis chart yang bisa anda pilih yaitu jenis bar chart, candlestick chart, dan line chart .

    Jenis chart yang paling populer digunakan adalah Candlestick chart.

    Chart atau grafik diatas dibentuk dari data pergerakan harga yang dikelompokan dalam waktu (time frame) tertentu. Setiap saat, harga bergerak naik atau turun.

    jenis chart forex
    [​IMG]


    Gerakan naik atau turunnya harga tersebut diambil nilai tertinggi,terendah,nilai pembukaan, dan nilai penutupannya dalam waktu tertentu . Dalam chart candlestick atau bar chart, satu candlestick atau satu bar mewakili satu satuan waktu ( time frame ) yang digunakan.

    Misalkan anda menggunakan satuan waktu (time frame) 15 menit, maka satu candlestik/bar chart mewakili nilai tertinggi dari harga, nilai terendah harga, nilai pembukaan (awal dari chart tersebut mulai terbentuk) dan nilai penutupan ( akhir dari chart tersebut terbentuk) dalam jangka waktu 15 menit.

    Chart atau grafik pergerakan harga inilah yang menjadi objek utama dari analisa anda. Dengan menganalisa chart, anda dapat memperkirakan pergerakan harga selanjutnya dan memanfaatkan hal tersebut untuk mendapatkan keuntungan dalam transaksi forex.

    Pergerakan chart diatas cenderung membentuk satu gerakan yang berulang-ulang yang akhirnya dikenal menjadi chart pattern. Chart pattern ini memberikan petunjuk bagi anda untuk memperkirakan gerakan harga selanjutnya apakah bergerak naik atau turun.

    Hal-hal ini bisa anda pelajari dibagian praktek trading dan turorial . Demikian sekilas penjelasan tentang grafik dalam forex trading

    [​IMG]
    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  14. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Perbedaan Akun Micro, Mini, Dan Standard

    Akun Mikro adalah rekening trading forex dengan ukuran transaksi sepersepuluh Akun Mini, atau seperseratus Akun Standar. Berikut ini uraian mengenai pengertian dan perbedaan akun tersebut.

    Sering kita jumpai beberapa broker yang menawarkan akun real. Dari sekian broker tersebut ada yang memberikan akun dengan berbagai tingkatan. Ada level micro (Akun Mikro), level mini (Akun Mini), dan level standard (Akun Standar). Jenis-jenis akun tersebut memungkinkan seorang trader memilih sesuai kriteria dan kemampuan tradingnya. Di sini kita akan mengkaji bagaimana trader bisa memilih jenis akun berdasarkan kecocokannya, dan apa saja keuntungan dari masing-masing level akun.

    Memilih jenis akun trading forex yang tepat biasanya tergantung pada kemampuan Anda dalam mentolerir resiko dan berapa besar modal yang akan dimasukkan sebagai investasi awal. Oke, kita langsung saja pelajari ketiga akun tersebut:

    [​IMG]

    Akun Standard
    Akun Standard adalah akun trading forex paling umum, dimana Anda dapat bertransaksi dengan ukuran USD100,000 per lot. Dalam akun Standard, Anda biasanya juga dapat memperdagangkan banyak sekali jenis pasangan mata uang, berikut Silver dan Gold Spot, serta indeks saham dunia. Karena bersifat umum, maka tak heran jika akun semacam ini bisa ditemui di semua broker forex.

    Istilah "lot" di sini merupakan ukuran volume trading minimal per transaksi. Apabila Anda termasuk pemula di dunia forex, maka perlu dipahami terlebih dahulu bahwa dalam trading forex, Anda tak bisa mentransaksikan secara eceran hanya USD1 saja, melainkan harus mengikuti ukuran lot sebagai besar minimal per transaksi. Nah, dalam hal Akun Standard, ukuran minimalnya adalah USD100,000.

    Ini tidak berarti bahwa Anda harus menyetorkan modal USD100,000 saat pertama kali membuka akun. Menurut aturan margin dan leverage (biasanya 100:1 di forex), hanya dibutuhkan USD1,000 dalam rekening sebagai margin (jaminan) untuk satu lot standar yang akan diperdagangkan. Namun, agar memiliki ruang cukup untuk mengakomodasi fluktuasi harga, maka disarankan agar Anda membuka akun Standard dengan modal sedikitnya USD10,000.

    Akun Mini
    Sebuah akun Mini memungkinkan para trader untuk melakukan transaksi menggunakan mini lot. Di kebanyakan broker, mini lot sama dengan USD10,000 (0.1 lot), atau sepersepuluh dari rekening Standard. Sebagian besar broker yang menawarkan akun Standard juga akan menawarkan akun Mini sebagai cara untuk mendapatkan nasabah baru yang ragu-ragu untuk melakukan trading dengan lot standard karena besarnya modal yang dibutuhkan. Untuk itu, akun ini cocok bagi trader yang relatif baru, atau mereka yang belum siap menanggung besarnya resiko rugi di akun Standard.

    Jika diperhitungkan dengan bantuan leverage 100:1, maka trading di akun Mini membutuhkan margin USD100 untuk setiap lot yang akan diperdagangkan. Meski begitu, Anda juga perlu bersiap-siap menghadapi fluktuasi harga yang tak terduga, sehingga modal minimal yang sesungguhnya jadi lebih besar, setidaknya USD2000-5000.

    Dahulu, broker forex Indonesia hanya diperbolehkan menyediakan Akun Standard. Namun, mulai tahun 2012 sudah diijinkan kembali. Kini, sudah banyak yang memberikan Akun Mini sebagai opsi, seperti broker MONEX, broker GKInvest, CFForex, dan lain-lain.

    Akun Micro
    Pengertian akun Mikro adalah rekening trading forex dengan ukuran transaksi sepersepuluh akun Mini atau seperseratus akun Standar; tepatnya ukuran micro lot sama dengan USD1,000 (0.01 lot). Jenis akun Mikro biasanya digunakan oleh trader pemula untuk berlatih trading secara live, sebagai transisi dari akun demo.

    Meski tak seumum akun Standard atau Mini, saat ini sudah banyak broker forex menawarkan akun Mikro sebagai solusi bagi para pemula yang ingin mengetahui seluk beluk trading real dengan resiko rendah. Umpamakan Anda memilih leverage 100:1, maka Anda hanya perlu minimal USD10 sebagai margin untuk tiap satu micro lot yang ditradingkan. Setoran modal awal minimal yang disarankan sekitar USD500-1000.

    Berikut adalah contoh konversi lot dan unit untuk membandingkan akun Mikro, Mini, dan Standard:



    Bukan hanya berdampak pada besar modal yang dibutuhkan untuk trading, aturan lot di setiap jenis akun juga akan berdampak secara proporsional pada penghitungan profit yang diperoleh. Contoh bila Anda membuka posisi buy GBP/USD di 1.7400, yang kemudian naik ke 1.7425, atau profit sebanyak 25 pip, maka:



    Sekarang Anda sudah tahu bagaimana kapasitas dana dan transaksi pada masing-masing level akun trading forex. Bila memang sudah mahir dan punya modal besar, akun Standard adalah pilihan yang tepat bagi Anda. Namun bila hanya mempunyai modal pas-pasan, memilih akun Mikro dan Mini adalah jawabannya.

    Pesan kami, Anda harus mempelajari dahulu tipe-tipe akun dan cara bertrading terlebih dahulu dengan mantap, sebelum terjun ke live trading dalam akun Mikro atau jenis lainnya. Jangan menggunakan seluruh uang Anda jika belum siap menerima jumlah kerugiannya. Bertradinglah secara bijak, profesional, dan jangan serakah.

    SUMBER :www.seputarforex.com

    [​IMG]

    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  15. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Berpikir Positif Untuk Meraup Keuntungan

    Kepercayaan diri merupakan kunci agar seorang trader tidak mudah menyerah. Salahs atu cara untuk menjaga kepercayaan diri adalah dengan selalu berpikir positif.

    Jika Anda sedang berusaha untuk memperoleh profit maksimum di pasar forex, Anda akan mencoba menggunakan berbagai metode dan strategi trading yang berbeda. Namun pada akhirnya Anda sendirilah yang akan membuat keputusan untuk entry, bagaimana me-manage posisi ketika trading dan kapan mesti keluar dari pasar. Sebagai trader, dari hari ke hari kita akan menghadapi berbagai ketidak-pastian yang sangat mungkin menyebabkan kita menyerah, atau menjadi trader yang apatis atau terserah apa maunya pasar. Kalau sudah sampai begini, metode atau strategi sebagus apapun tidak akan membuat kinerja trading kita maksimum atau mencapai peak performance, bahkan yang terjadi adalah kemunduran yang teratur (set back). Hanya satu cara yang Anda butuhkan untuk mengembalikan kepercayaan diri : berpikir positif.
    [​IMG]
    Setiap trader sukses jika mau jujur tentu akan menganjurkan Anda untuk berpikir positif, suatu sikap mental yang tidak sulit untuk dilakukan tetapi sangat bermanfaat dalam menghadapi kondisi pasar yang serba tidak pasti. Banyak motivator terkenal mengatakan bahwa berpikir positif akan membangkitkan sugesti diri yang kuat untuk mencapai sesuatu yang diinginkan. Pikiran Anda akan sangat mempengaruhi tindakan Anda, output dari pikiran yang positif adalah tindakan yang positif, dan tentu akan diikuti oleh hasil yang positif pula. Jika Anda selalu berpikir Anda pasti berhasil, cepat atau lambat Anda akan berhasil. Semua tindakan Anda akan menuju pada keberhasilan, selama pikiran Anda masih mengarah kesana. Semakin kuat (positif) Anda berpikir akan sukses, semakin dekat sukses tersebut.

    Berpikir positif dan memiliki harapan yang positif adalah sangat penting jika Anda menginginkan profit dalam jangka panjang. Jika banyak trader yang bisa memperoleh profit dengan konsisten, kenapa Anda tidak? Ya, mungkin Anda kurang percaya diri, atau bahkan tidak percaya akan kemampuan trading Anda. Mungkin hasil trading Anda tidak sesuai harapan, atau metode trading yang Anda gunakan tidak selalu berjalan baik. Hal itu memang sangat mungkin terjadi, apa lagi dalam trading yang tidak seorangpun bisa memprediksi pergerakan pasar dengan selalu tepat. Tetapi kuncinya tetap pada pikiran Anda.

    Seperti telah dijelaskan sebelumnya, jika Anda selalu berpikir positif maka semua tindakan Anda akan positif, atau menuju pada perbaikan. Anda bisa memperbaiki metode atau strategi trading untuk memperoleh hasil yang lebih baik, Anda juga bisa belajar jika ternyata memang merasa masih kurang. Tindakan yang positif tersebut tentu akan berujung pada hasil yang positif pula. Pada point ini yang penting diketahui adalah dengan tindakan positif tersebut Anda akan lebih percaya diri. Percaya pada kemampuan trading dan rencana yang telah Anda buat akan memperbaiki kinerja trading Anda.

    Jadi berpikir positif akan menyebabkan Anda selalu percaya diri, sebaliknya pikiran negatif akan menyebabkan Anda kurang percaya diri. Anda akan selalu ragu untuk masuk pasar sekalipun Anda telah memperoleh sinyal trading. Anda akan berpikir jangan-jangan stop loss saya akan kena, atau jangan-jangan trend akan berbalik, yang sebenarnya hal tersebut belum tentu terjadi. Pikiran negatif (negatif thinking) semacam inilah yang merusak rencana trading Anda. Mungkin Anda merubah stop loss atau target profit menjadi lebih sempit, mungkin ukuran lot (volume) trading Anda perkecil, atau bahkan mungkin Anda tidak jadi masuk pasar karena takut loss.

    Selalu berpikir positif juga akan membuat Anda disiplin. Anda akan trading berdasarkan sistem dan rencana yang telah Anda buat dan tidak akan menyimpang karena Anda percaya bahwa sistem tersebut memang profitable. Anda percaya bahwa pasar akan selalu memberi kesempatan untuk profit, jika tidak kali ini mungkin nanti.

    Kesuksesan dalam trading forex memang ditentukan oleh banyak faktor, namun selalu berpikir dan berharap pada hal-hal yang positif adalah kekuatan mental luar biasa untuk mencapai sukses, tidak hanya dalam trading forex, tetapi juga pada aspek kehidupan lainnya.

    Sumber : www.winnersedgetrading.com : Forex Profits Through Positive Thinking
    www.babypips.com : Positive Thinking Powers your Potential

    [​IMG]

    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  16. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Apa Rutinitas Tradingmu?​


    Rutinitas menjadi faktor penting dalam kesuksesan dan sering tidak diperhatikan. Begitu pula dalam trading, bila rutinitas trading yang benar terbentuk, kita bisa terhindar dari melakukan kegiatan yang sia-sia dan aktivitas trading akan menjadi bagian dari diri Anda sehingga kesuksesan trading bisa didapat secara auto-pilot.

    Berikut tujuh rutinitas trading paling umum yang menentukan kesuksesan trading :

    • Cukup tidur, biasanya 7 – 8 jam.
    • Mengidentifikasi tren grafik harian produk yang ditransaksikan di awal pekan.
    • Mengidentifikasi level support dan resisten di awal pekan.
    • Cek grafik produk di pagi hari dan periksa sinyal dari price action atau indikator yang berhubungan dengan tren grafik harian dan/atau level support atau resisten.
    • Jika ada peluang trading yang memenuhi kriteria rencana trading Anda, eksekusi transaksi tersebut dan selalu menempatkan level Take Profit (TP) dan Stop Loss (SL).
    • Cek kembali grafik pada malam hari, jika posisi terbuka belum mencapai TP/SL dapat menutup posisi tersebut atau mempertahankan hingga TP/SL tercapai.
    • Selalu buat catatan jurnal trading.
    Tentu saja rutinitas trading akan berbeda karena aktivitas harian yang berbeda pada tiap trader. Jadi apa rutinitas trading Anda?

    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  17. rahmatrabani

    rahmatrabani Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Pahami dasar forex trading

    Banyak dari trader pemula yang langsung terjun dalam transaksi tanpa mengetahui apa sebenarnya forex trading. Mengetahui dasar forex membantu anda untuk memahami apa sebenarnya yang akan anda geluti . Dari sini juga anda akan mengetahui apa sebenarnya resiko yang ada dalam forex trading, dan potensi keuntungan yang terdapat didalamnya .

    Faktor resiko trading merupakan salah satu hal yang perlu anda ketahui sejak awal . Dengan begini anda bisa mengukur dan mengatur modal tanpa terjebak iming-iming manis dari oknum tertentu yang mengatas namakan forex trading, dan lebih mawas diri. Hanya dibutuhkan sedikit waktu untuk membaca dan memahami konsep-konsep dasar forex trading
     
  18. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Deposit dan Withdraw melalui Bank lokal

    Kini anda dapat melakukan Deposit dan Withdraw melalui Bank lokal : BCA, MANDIRI, BRI, BNI

    Klien yang terhormat!

    Untuk mempermudah klien kami yang berada di Indonesia, dengan gembira kami mengabarkan kepada semua klien ForexChief, bahwa saat ini kami menyediakan Deposit dan Withdraw melalui Bank Lokal Indonesia.

    [​IMG]

    Bank yang bisa anda gunakan untuk melakukan Deposit dan Withdraw adalah Bank BCA, Bank MANDIRI, Bank BRI dan Bank BNI.

    Hormat kami,
    ForexChief

    [​IMG]

    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     
  19. rahmatrabani

    rahmatrabani Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Pada analisis teknikal terdapat tiga jenis analisis yaitu 1. tidak terdapat keterangan sesi, 2. sesi eropa, 3. sesi amerika. Manakah yang dapat digunakan dari ketiga sesi tersebut ? Jika menggunakan sesi eropa apakah waktu trading hanya dibatasi saat sesi eropa terbuka saja sehingga kita close order kita jika sesi eropa tutup baik profit maupun loss atau kita dapat menggunakan data tersebut di luar sesi eropa hingga TP atau SL ?
     
  20. jakaduriat

    jakaduriat Active Member

    Equity
    Credit
    Ref Point
    Jangan Remehkan Dampak Slippage, Lengah Langsung MC!

    Tak banyak trader memahami perkara slippage, padahal itu bisa mengakibatkan margin call seketika. Simak bermacam jenis order untuk mengatasi slippage berikut.

    Ini nih, kalau cerita soal slippage belum tentu semua trader udah familiar. Malah jangan-jangan sudah ada yang trading sampai bertahun-tahun tapi masih belum "ngeh" kapan dan bagaimana dampak slippage mampu mempengaruhi performa mereka

    Pengertian dari slippage adalah saat order kita terpenuhi (filled/executed) pada harga berbeda dengan harga permintaan. Nah, selanjutnya bagaimana hal tersebut bisa terjadi dan bagaimana cara mengatasi dampak slippage akan dikupas lebih dalam artikel ini.

    Slippage Bisa Menjadi Kawan Atau Lawan Anda
    Meskipun harga meleset, bukan berarti kita akan selalu dirugikan setiap kali slippage terjadi. Broker yang bekerja sama dengan penyedia likuiditas (ECN/STP) pada umumnya akan memberikan harga terbaik berikutnya selama likuiditas masih tersedia.

    Contoh kemungkinan dampak slippage adalah sebagai berikut;

    Slippage positif, misalnya Anda memasang order buy untuk pair EUR/USD pada harga 1.1300. Pada waktu order ditransmisikan harga penawaran terbaik tiba-tiba berubah ke 1.1290 (10 pip di bawah harga permintaan kita), otomatis harga akan tereksekusi pada harga lebih baik di 1.1290.
    Slippage negatif, order sama seperti di atas dengan perbedaan harga penawaran terbaik mendadak berubah ke 1.1310 (10 pip di atas permintaan). Harga akan tereksekusi pada harga lebih buruk di 1.1310.


    Apa Penyebab Terjadinya Slippage?
    Slippage bisa saja terjadi, terutama pada saat kondisi pasar sedang tidak seimbang. Maksudnya, jumlah volume trading dan permintaan harga antara buyer dan seller terpaut jauh.

    Kasusnya seperti ini. Misalnya kita akan memasang posisi (menggunakan stop order) pada pasangan EUR/USD saat rilis data NFP (non-farm payroll). Diketahui berikutnya, NFP AS lebih baik daripada ekspektasi.

    Pasar mereaksi laporan tersebut dengan sangat cepat, hingga jumlah posisi short (sell) berlipat-lipat ganda dibanding posisi long (buy). Hal tersebut akan membuat EUR/USD langsung terjerembab hingga ratusan pip nyaris secara instan. Jika posisi sell-stop Anda berada agak jauh dari harga opening setelah rilis berita tadi, eksekusi posisi short sudah mengalami slippage sebesar perubahan mendadak itu pula.

    https://postimages.org/][​IMG][/CENTER[/URL]]

    Kalaupun kita tidak menggunakan stop order (hanya melakukan order market instan), kemungkinan besar spread sudah melebar sedemikian jauhnya. Tentu dengan kondisi tadi trader akan berpikir dua kali sebelum membuka posisi.

    Bagaimana Cara Mengatasi Dampak Slippage?
    Bagi sebagian besar trader, terutama trader pemula, biasanya tidak menyadari bahwa slippage telah terjadi karena pada kondisi pasar normal harga jarang meleset (jikapun ada maka hanya beberapa pip saja). Namun, jika Anda sebagai news trader mencoba hal serupa tanpa mengetahui dampak slippage, bersiaplah terkena margin call seketika.

    Sebenarnya, slippage tidak bisa kita kontrol sepenuhnya karena hal tersebut berada 100% di tangan pasar (atau "digawangi" oleh broker, jika broker Anda adalah Market Maker). Hanya saja, kita masih bisa mengurangi risiko dengan cara menggunakan metode berikut:

    A) Limit Order


    Umumnya kita menggunakan limit order untuk membuka posisi baru atau menutup posisi profitable yang telah berjalan. Limit order hanya akan tereksekusi pada harga permintaan kita atau lebih baik.

    Misalnya kita menggunakan buy limit order pada harga permintaan 1.1301 maka harga hanya akan tereksekusi pada harga 1.1301 atau di bawahnya. Jika harga tersedia tidak sama dengan harga permintaan atau lebih baik maka buy limit tidak akan tereksekusi. (Baca artikel berikut untuk memahami jenis - jenis order lebih lanjut)

    B) Market Order Deviation Range

    Beberapa broker menyediakan fitur agar harga permintaan kita tereksekusi dengan toleransi slippage sebesar input yang kita inginkan.
    market deviation range

    Jika Anda mengisikan maksimum deviasi sebesar 3 pip, maka harga akan masih tereksekusi selama slippage hanya sebesar atau kurang dari 3 pip. Di luar batas deviasi tadi, harga permintaan tidak akan tereksekusi.

    Setelah membaca artikel ini, diharapkan pembaca sebagai trader tidak lagi kebingungan (atau bahkan panik) ketika harga tiba-tiba tereksekusi jauh dari harga permintaan. Oh iya, jika Anda punya saran lebih baik untuk mengatasi dampak slippage silahkan juga berikan dalam bentuk komentar di artikel ini.

    Selamat bertrading!

    [​IMG]


    Facebook ForexChief Indonesia
    Twitter ForexChief Indonesia
     

Share This Page